Serang Suara - Komnas Perempuan angkat suara, gara-gara tayangan memperlihatkan atlet disabilitas diminta untuk mengikuti gerakan senam dalam program Brownis Trans TV.
"Inklusi sosial di Indonesia perlu diperbaiki," kata Komisioner Komnas Perempuan Bahrul Fuad, sebagai kritik terhadap industri pertelevisian.
Mengamuknya Komnas Perempuan berawal tayangan program televisi, 17 Mei 2023 mendatangkan bintang tamu Deo Valent, instruktur senam ternama di TikTok akibat konten videonya.
Selain Deo Valent, ada tiga bintang tamu lainnya, antara lain Pesepak Bola Amputasi Agung Rizki Satria, pelari Nasional Joko Kuncoro Adi dan pebalap Yahas Nur Rahmat.
Baca Juga:Disabilitas: Pengertian, Hak, dan Jenis-Jenis Difabel
Pada video itu tampak Agung Rizki Satria kesulitan saat mengikuti gerakan selanjutnya, lantaran sosok motivator olahraga difabel itu tidak dapat mengikuti.
Semula Agung Rizki Satria agak canggung untuk mengikuti, akan tetapi ia terdorong karena bintang tamu lainnya dapat mengikuti gerakan senam ala Deo Valent.
"Saya bisa sedikit menirukan gerakan tangan, tetapi pada saat musik berganti aga sukar gerakannya," katanya.
Menjemput pernyataan Komisioner Komnas Perempuan dan aktivis gerakan inklusif disabilitas, Bahrul Fuad, memang tidak sampai pada tingkat penghinaan atau pelecehan.
Tapi bagi Bahrul Fuad, perilaku itu tidak mencerminkan bahwa inklusi sosial di Indonesia sudah baik.
Baca Juga:Profil Agung Rizki Satria Lengkap Instagram, Pendidikan dan Prestasi
"Meskipun kita berusaha membangun masyarakat yang inklusif, tapi belum mampu," terang Bahrul Fuad. [*]