Akun Twitter @Heraloebss membagikan unggahan video seorang personel Bhabinkamtibmas berpangkat Bripka yang sedang berkunjung ke salah satu rumah warga di Medan, Sumatera Utara. Polisi yang diketahui bernama Wahyu tersebut sejak tahun 2015 sering kali bersedekah dengan mendatangi langsung rumah warga yang kekurangan di wilayahnya bertugas.
Dalam unggahan tersebut terlihat Bripka Wahyu yang mengendarai sepeda motor berhenti di depan rumah warga. Tidak hanya itu dia pun membawa sekantung beras dan sejumlah sayur mayur untuk penghuni rumah tersebut.
"Assalamualikum nek, sudah lama tidak jumpa kita ya," ujar Bripka Wahyu ketika memasuki rumah salah satu warga yang kurang mampu.
"Iyo dek," balas wanita lanjut usia di dalam video tersebut.
Baca Juga:Ini Profil Rebecca Klopper, Sosok Kekasih Fadly Faisal Heboh di Twitter
Bripka Wahyu juga menyapa salah satu penghuni rumah yang terbaring di lantai.
"Oi kakak, gimana kabar kaka sehat nah," tanya Bripka Wahyu.
Nampaknya Bripka Wahyu sudah lama tidak berkunjung ke rumah tersebut, sehingga wanita lanjut usia yang berada di dalam video tersebut menanyakan keberadaan Bripka Wahyu.
"Lama gak datang kemana yah," tanya wanita tersebut.
Sembari menyerahkan beras dan sayuran yang dibawanya, Bripka Wahyu berlutut untuk mencium tangan dan memeluk tubuh wanita lanjut usia tersebut yang menangis terharu akan kedatangannya.
Unggahan video akan kebaikan polisi 'sayur' itu pun mendapat beragam komentar positif dari warganet yang melihatnya.
"Jujur aja nengok polisi yg membumi, sadar diri dan ber-prikemanusiaan begini makin benci aku dengan polisi korup yg jadi beking BD nark*ba,polantas yg juga pemalak dan semua polisi yg lupa jati dirinya," ujar seorang warganet.
"Do'ain yuk yg modelan gini karirnya sampai pangkat yg tinggi, sehingga lebih banyak manfaat dan kebaikan yang bisa dilakukan, Aamiin," kata yang lain
"tapi bener deh, polisi ataubtentara yg bekerja di kelurahan tuh orangnya friendly banget. panjang umur orang baik," tulis warganet yang lain.
Namun, meski demikian ada pula warganet yang mempertanyakan keberadaan aparatur pemerintah setempat.
"Terus dinas sosialnya ke mana? Perangkat desa,kampung atau kelurahannya ngapain?" tanya warganet.