Kota Serang, Banten masih sangat minim dalam upaya peningkatan literasi. Sehingga DPRD Kota Serang berupaya mendorong agar geliat minat baca di masyarakat aktif. Salah satunya lewat Perpustakaan.
Wali Kota Serang Syafrudin menyampaikan, literasi merupakan tantangan pemkot, maka perlu dorongan bersama meningkatkan sumber daya manusia melalui budaya membaca.
Wako Syafrudin menilai budaya literasi ketika sudah menjadi adat kebiasaan bagi masyarakat, tentu akan berdampak luas. Bukan hanya terhadap wawasan melainkan punya daya saing dan berpikir kritis memajukan Kota Serang.
Berbagai upaya pemerintah kota menggairahkan literasi, mulai dengan membangun sarana dan prasarana perpustakaan. Keterlibatan masyarakat juga ada dengan mendirikan perpustakaan secara gotong royong.
Baca Juga:Demi Pelayanan Publik, Pemkot Tangerang Pakai Aset Angkasa Pura II
Sebelumnya anggota dprd telah membentuk Pansus Perpustakaan, di gedung DPRD Kota Serang, Kamis 20 Oktober, 2022.
Menurut Wakil Ketua DPRD Kota Serang, Roni Alfanto, terbentuknya pansus perpustakaan untuk mendorong geliat minat baca anak-anak maupun masyarakat di Kota Serang.
Memang perlu dorongan dalam pemanfaatan sarana dan prasarana perpustakaan. Walau Pemkot Serang telah mendirikan gedung perpustakaan.
"Kita perlu menata agar literasi dan atau minat baca bagi rakyat kota dapat meningkat. Sehingga indeks literasi di ibukota Banten benar-benar pakem," ungkap Roni Alfanto.